Oleh Nuraini Ahwan.
Berusaha memegang komitmen dan memeluk konsistensi terus dilakukan untuk bisa menulis setiap hari. Perlu Gila setiap hari. Kalau tidak gila, maka menulis sering dirasakan sulit dan kebingungan sendiri.
Setiap hari terus gila untuk mewujudkan komitmen dan konsistensi yang sudah dibangun. Gila alias gali ide langsung action meskipun hanya sekedar membuat balon tulisan dulu. Beberapa menit atau beberapa jam kemudian baru melirik kembali kapada balon yang sudah ditulis.
Balon tulisan atau bakal calon tulisan didapat dengan menggali ide dilirik kembali beberapa menit atau jam kemudian untuk actionnya menjadi sebuah tulisan. Tidak harus panjang menurut saya, beberapa paragraf tak mengapa, yang penting balon tulisan jangan dibiarkan berlama-lama mrnjadi balon tulisan saja.
Gali ide tadi pagi muncul, langsung action sore ini. Ide muncul ketika duduk di ruang guru. Klung suara handphone, ada chat di whatsaap. Seseorang memesan buku saya yang baru saja terbit. Perasaan senang tentunya saya rasakan waktu itu. Yang memesan seoranh guru dari luar kabupaten. Saya sambut dan layani cahtingnya dengan gembira.
Bukankah ini ide yang bisa dijadikan tulisan? Bagaimana jika tulisan diberi judul" Ketika Tulisan Perlahan-lahan Menemui Pembacanya?"
Lombok, 5 Desember 2020
No comments:
Post a Comment