Monday, October 3, 2022

Apa Khabar Blogku

 Oleh Nuraini Ahwan

Apa khabar blogku?

Kalimat ini sengaja ku buat sebagai judul tulisanku kali ini. Meskipun pertanyaanku ini tak mungkin akan bisa dijawab oleh  blog karena blog bukanlah manusia.  Blog bagiku sebagai tempat aku menumpahkan cerita tentang yang kurasakan, kulihat, kudengar, kulakukan bahkan yang akan aku lakukan. 

Namun belakangan ini, aku tak pernah menyambangi blogku. Hampir  satu tahun lamanya blogku tak pernah aku sapa. Berawal dari sakit yang ku derita saat itu. Sekitar Agustus 2021, aku bolak-balik ke dokter. Jemari tanganku kanan dan kiri mengalami kesemutan yang luar biasa setiap kali menyentuh handpone atau latop untuk mengetik. Karena inginnya aku berselancar di setiap hurup yang ada di handphone atau latop, aku memakai sarung tangan. Akan tetapi tetap saja tak teratasi. Dokter menyarankan aku untuk istirahat sementara dari aktivitas depan latop.

Aku tak yakin dengan saran dokter. Banyak temanku, sahabatku yang aktivitasnya di depan latop lebih dari aku. Di samping sibuk depan latop, teman-temanku juga sibuk di berbagai kegiatan atau organisasi. Mereka baik-baik saja tidak mengalami sakit seperti aku. Lalu mengapa aku yang tak sesibuk teman-temanku mengalami sakit seperti sakit yang aku rasakan. Aku berserah diri pada Allah SWT dengan tetap mengikuti saran dokter.  Aktivitasku menulis di blog dan berbagi tulisan dalam beberapa komunitas menulis aku hentikan.

Di samping sakitku itu, aku ditimpa  masalah yang  amat berat bagiku termasuk dipanggilnya ayahku ke hadapan Illahi Rabbi tanggal 2 Juli 2022.  Menambah panjang waktuku meninggalkan blog. Nyaris semangatku untuk menulis hilang meskipun sakit yang kuderita telah pergi. Masalah berat yang menimpaku berangsur-angsur sirna.  Ini berbanding terbalik dengan pendapat penulis senior yang aku kenal lewat dunia maya. Seharusnya sebuah kejadian, masalah atau peristiwa menjadi sumber inspirasi untuk menulis.

Namun aku justru berdiam diri termasuk tidak menyambangi blogku. Blog yang selama ini menampung tulisanku sebelum menjadi sebuah mahkota penulis. 

Semoga semangatku menulis kembali ..............

Forum Pemangku Kepentingan ( Sekolah Penggerak Angkatan 2)

 Oleh Nuraini Ahwan.  Da lam rangka mendorong dan mempercepat terjadinya transformasi satuan pendidikan dan terciptanya ekosistem pendukung ...