Friday, April 30, 2021

Penganugrahan Tanda Kehormatan Satyalancana.

Oleh Nuraini Ahwan

Satyalancana Karya Satya merupakan penghargaan atau tanda kehormatan dari Presiden Republik Indonesia yang dianugrahkan kepada Pegawai Negeri Sipil yang telah bekerja dengan penuh kesetiaan kepada Pancasila, Undang-undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945,  negara dan pemerintah serta dengan penuh pengabdian, kejujuran, kecakapan dan disiplin secara terus menerus. 

Hitungan terus-menerus jika dilihat pada PNS yang menerima yakni terus menerus  sepuluh tahun, dua puluh tahun dan tiga puluh tahun. Bagi yang menerima penghargaan ini, sungguh merupakan sesuatu yang luar biasa. Mengingat banyaknya jumlah PNS di negara kita. 

Hari ini, Jumat, 30 April 2021, penyerahan tanda kehormatan ini dilaksanakan di Dinas Dikbud Kabupaten Lombok Barat untuk 76 orang PNS dari 875 yang diusulkan tahun 2019 lalu. Ucapan selamat mengalir kepada teman-teman yang beruntung ini. Harapan semoga tanda kehormatan ini menjadi pemantik semangat bekerja PNS sesuai dengan kreteria penganugrahan tanda kehormatan ini. 

Dasar penganugrahan satya lencana  tahun ini adalah  pasal 22 Peraturan Pemerintah Nomor 35 tahun 2010 ( lembaran negara Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor 43, tambahan lembaran negara Republik Indonesia Nomor 5115) dan Keputusan Presiden RI Nomor  66/TK/ Tahun 2020 tertanggal  22 Juli 2020.

Tentu perasaan bahagia menyelimuti hati teman-teman yang menerima tanda kehormatan ini. Piagam, SK dan Lancana (medali). Bahagia ketika pada selembar kerta tertulis nama diri dan nama orang nomor satu di negeri ini. Presiden Republik Indonesia. 

Bangga tentu, karena tidak semua PNS mendapatkannya. Ada manfaat? Jelas!  Piagam ini bisa digunakan untuk usul penetapan angka kredit jabatan guru sesuai dengan PermenPANRB Nomor  16 tahun 2009 tentang Jabatan Fungsional Guru dan Angka Kredit nya. 

Selamat bagi teman-teman, semoga ke depan rasa yang sudah teman-teman rasakan dapat dirasakan pula oleh teman-teman dengan masa pengabdian yang sama. 

Mengapa tidak semua menerima?  Yang jelas penganugrahan ini ada mekanisme dan aturan yang harus dipenuhi. 

Tidak bertanya mengapa dan mengapa. Semua sudah rezeki dan rezeki tidak pernah tertukar. Pengabdian tetap tinggi, disiplin tetap dijaga, kejujuran tetap dipegang dan kecakapan terus ditingkatkan demi negara tervinta, Indonesia. 

Lombok, 30 April 2021.

9 comments:

  1. Replies
    1. Alhamdulillah, semoga. Sayangnya saya gak dapat bun, hanya menulis apa yang saya lihat saja

      Delete
  2. Sang te bau paleq pangket kepale SDN 1 Dasan Tereng...

    ReplyDelete
  3. Sy jg sudah memasukkan berkas persyaratan usulan penghargaan utk 10 tahun, tp g tau ya dapat atw g.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Sedikit yang keluar, In Syaa Allah semoga ke depan dapat gih. Saya juga belum rezeki. Pengabdian tetap josss

      Delete
  4. Ibu tidak termasuk dalam rombongan penerima anugerah ini? Akh.... Padahal saya mau kutip artikel ini untuk antologi kita..

    ReplyDelete
    Replies
    1. Tidak masuk rombongan, hanya menulis mewakili rasa dari hati teman-teman yang tak ditulis. Hanya tercermin dari rona wajah dan senyum sumringah mereka. Saya turut bahagia.

      Delete

Forum Pemangku Kepentingan ( Sekolah Penggerak Angkatan 2)

 Oleh Nuraini Ahwan.  Da lam rangka mendorong dan mempercepat terjadinya transformasi satuan pendidikan dan terciptanya ekosistem pendukung ...